Wanita
dan Menstruasi
Oleh : I GDE RISKI MSIP copas
Abstrak : Menstruasi adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan
dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau LH-Progesteron.
Gejala yang dirasakan pada saat menstruasi bisa berbeda-beda, misalnya sakit
perut, nyeri, mudah emosi, atau bahkan keram perut yang sangat meyiksa. Sebagian besar wanita mengatasi rasa
nyeri pada saat menstruasi dengan mengkonsumsi jamu-jamuan atau obat-obatan
seperti obat asam mefenamat. Efek
samping asam mefenamat yang paling menonjol adalah kemampuannya merangsang dan
merusak lambung.
Kata kunci : menstruasi, pengaruh
menstruasi, obat pereda nyeri
.
Pada wanita
siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini berlaku
umum, tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama. Terkadang
siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya, menstruasi rata-rata
terjadi 5 hari, menstruasi juga dapat terjadi sekitar 2 hari sampai 7 hari.
Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah
10mL hingga 80mL per hari tetapi biasanya dengan rata-rata 35mL per harinya. Biasanya
pada saat menstruasi wanita memakai pembalut untuk menampung darah yang keluar
saat beraktivitas terutama saat tidur celana tidak basah dan tetap merasakan
nyaman. Pembalut harus diganti minimal dua kali sehari untuk mencegah agar
tidak terjadi infeksi pada vagina atau gangguan-gangguan lainnya.
Gunakanlah pembalut yang anti-bakteri dan mempunyai siklus udara yang lancar.
TANDA DAN GEJALA MENSTRUASI
Sering
kali saat menstruasi tiba muncul gejala yang kurang nyaman yang akan dirasakan
oleh para wanita. Biasanya gejala yang dirasakan bisa berbeda-beda, misalnya
sakit perut, nyeri, mudah emosi, atau bahkan keram perut yang sangat meyiksa. Nyeri menstruasi sering menjadi
masalah bagi banyak wanita. Terkadang nyeri ini terasa biasa saja dan tidak mengganggu
aktivitas. Namun, nyeri ini terasa luar biasa dan membuat wanita hanya bisa
menahan nyeri serta tidak fokus melakukan aktivitas sehari-hari.
Bisa dikatakan, nyeri menstruasi
adalah hal yang normal menjelang dan saat menstruasi. Perubahan hormon selama menstruasi
dan peluruhan yang terjadi pada dinding rahim mau tidak mau akan menimbulkan
rasa nyeri.
Berikut
ini adalah beberapa tanda dan gejala yang dapat terjadi pada saat masa
menstruasi:
- Perut terasa mulas, mual dan panas.
- Terasa nyeri saat buang air kecil.
- Tubuh tidak fit.
- Demam.
- Sakit kepala dan pusing.
- Keputihan.
- Radang pada vagina.
- Gatal-gatal pada kulit.
- Emosi meningkat.
- Nyeri dan bengkak pada payudara.
- Bau badan tidak sedap
Masalah-masalah yang terkait dengan siklus menstruasi
biasanya dialami pada wanita usia produktif. Efek samping yang ditimbulkan
akibat gangguan siklus menstruasi seperti: mengurangi kualitas hidup, berdampak
negatif terhadap kesehatan reproduksinya, potensi jangka panjang menimbulkan
efek merugikan bagi kesehatan seperti osteoporosis pada kasus amenorrhea dan
penyakit kardiovaskular pada kasus ovarium polikistik (PCOS/ polycystic ovarian
syndrome). (Yuliasih, 2013)
Banyak juga efek samping lainnya yang bersumber dari Pasca
Menstruasi atau biasa disebut dengan istilah PMS. PMS adalah nightmare bagi
seorang wanita dan juga orang-orang di sekitarnya. Semua bagian tubuh terasa
tidak nyaman, kepala, perut, punggung, dan lainnya. Karena ketidaknyamanan
itulah seorang wanita menjadi terpengaruh secara psikologis dan menjadi lebih
sensitif. Berikut uraian mengenai pengaruh psikologis yang ditimbulkan ketika
menstruasi :
· Lebih canggung dari biasanya
Meskipun
penyebabnya masih misteri, para ahli berpendapat meningkatnya hormon estrogen
juga mempengaruhi otak sehingga kondisi Anda kurang stabil pada saat itu.
· Sulit tidur
Sehari
sebelum 'tamu' datang, kadar hormon estrogen dan progresteron akan menurun.
Penurunan kadar hormon ini umumnya akan membuat Anda sulit tidur. Hal ini mirip
seperti kondisi yang dialami wanita menopause.
· Tiba-tiba semua jadi menyebalkan
Tidak
ada masalah yang sedang menerpa Anda, tetapi tiba-tiba semua hal terasa begitu
menyebalkan. Kemungkinan hal ini disebabkan oleh fluktuasi dari neurotransmiter
seperti serotonin.
·Sulit fokus pada pekerjaan
Anda
pasti pernah mengalami masa-masa sulit untuk fokus pada apa yang Anda kerjakan.
Bahkan untuk fokus membutuhkan usaha yang lebih daripada mengerjakan pekerjaan
itu sendiri. Jika hal ini terjadi setiap bulan dan cukup mengganggu Anda,
konsultasikan dengan dokter Anda agar Anda tetap dapat beraktivitas secara
normal.
TIPS MENANGANI NYERI SAAT MENSTRUASI
Sebagian besar wanita
mengatasi rasa nyeri pada saat menstruasi dengan mengkonsumsi jamu-jamuan atau
obat-obatan. Jangan khawatir ada cara alami untuk mengatasi rasa nyeri
menstruasi. Ketika menstruasi datang terasa begitu nyeri, redakan dengan cara
berendam di air hangat, campurkan garam mandi ataupun minyak aromatic yang
sedang trend untuk relaksasi.
Konsumsilah susu berkalsium
tinggi dan perbanyak asupan zat besi pada saat menstruasi berlangsung. jika
nyerinya sangat hebat hitunglah dengan cermat waktu menstruasi, dan siapkan
obat penghilang rasa sakit atau suplemen yang sesuai. Olahraga secara teratur karena
bermanfaat bagi tubuh. Pilih olahraga ringan seperti jogging dan aerobic low
impact. Hal tersebut dapat membantu melancarkan aliran darah di sekitar rahim
sehingga dapat meredakan rasa nyeri. Adapun tips lainnya , yaitu :
- Kompres Perut
Rasa hangat pada perut akan membuat
otot-otot lebih rileks. Kompreslah bagian yang terasa nyeri dengan air hangat,
bisa menggunakan kantong kompres yang sudah diisi air hangat atau dengan
kompres kain. Lakukan kompres hingga perut terasa lebih nyaman.
- Berbaring Dengan Nyaman
Agar tubuh lebih nyaman dan punggung
tidak terasa nyeri selama menstruasi, berbaringlah dengan posisi kepala lebih
tinggi. Membaringkan tubuh akan meringankan gejala nyeri, baik yang terasa di
punggung ataupun di perut bagian bawah.
- Hindari Makanan/Minuman Yang Membuat Kembung
Selama menstruasi, ada baiknya Anda
mengindari makanan atau minuman yang dapat membuat rasa kembung. Hindari dulu
kopi, kol, bunga kol, brokoli dan makanan lain yang dapat membuat perut
kembung. Rasa kembung dan sebah akan membuat nyeri menstruasi semakin parah.
- Senam Haid
Hanya duduk diam justru akan membuat
nyeri terasa menjadi. Maka lakukan aktivitas gerak ringan yang dapat membuat
tubuh terasa lebih nyaman, salah satunya adalah senam haid. Senam ini akan membuat
otot perut rileks.
- Konsumsi Air dan Makanan Sehat
Selama menstruasi, perbanyak
konsumsi makanan sehat dan minum cukup air. Hindari dulu makanan yang
mengandung garam, karena tubuh lebih mudah mengikat air jika banyak mengonsumsi
makanan yang mengandung garam, sehingga tubuh makin terasa sesak dan berat. Perbanyak asupan cairan untuk
menghindari dehidrasi.
Kekurangan cairan akan membuat nyerinya semakin terasa. Usahakan untuk minum air
hangat untuk meningkatkan aliran darah ke daerah panggul. Hindari meminum
minuman yang mengandung kafein karena bisa memicu iritasi pada usus halus. Meminum teh beraroma mint. Lebih baik jika diminum dalam
keadaan hangat. Membuat ramuan jahe. Caranya, rebus beberapa potong jahe yang
telah dimemarkan dalam air lalu minumlah air jahe dalam keadaan hangat.
EFEK SAMPING OBAT PEREDA NYARI (ASAM
MEFENAMAT)
Asam
mefenamat termasuk obat pereda nyari yang digolongkan sebagai NSAID (Non Steroidal Antiinflammatory Drugs). Asammefenamat
dapat digunakan untuk mengatasi berbagai jenis rasa nyeri, namun lebih sering
diresepkan untuk mengatasi sakit gigi, nyeri otot, nyeri sendi, dan sakit
ketika atau menjelang haid.
Sebagaimana obat-obat lainnya, asam
mefenamat dapat menyebabkan berbagai efek samping. Efek samping asam mefenamat
yang paling menonjol adalah kemampuannya merangsang dan merusak lambung. Oleh
sebab itu, asam mefenamat sebaiknya tidak diberikan pada pasien yang cenderung
mempunyai sakit mag atau gangguan lambung lainnya. Risiko perdarahan lambung
ini akan lebih besar lagi pada peminum alkohol. Untuk mengurangi risiko
gangguan lambung, sebaiknya obat-obatan yang mengandung asam mefenamat
dikonsumsi bersama makanan atau susu.
Jika sedang mengonsumsi asam
mefenamat apalagi dalam jangka waktu cukup lama, awasilah apakah kotoran (faeces) berubah warna menjadi
kehitaman, atau terdapat bercak-bercak darah demikian pula jika pasien muntah
apakah terdapat darah. Jika ada, berarti sudah terjadi pendarahan yang cukup
parah di lambung. Maka pemakaian asam mefenamat harus segera dihentikan dan
lapor ke dokter. Overdosis asam mefenamat biasanya ditandai dengan mual,
muntah, perdarahan lambung, pusing, sakit kepala, diare, telinga bordering,
penglihatan kabur, berkeringat banyak, napas melemah, kejang, dan dapat membawa
kematian.
Selain tidak boleh diberikan kepada
gangguan penderita lambung dan peminum alkohol, asam mefenamat juga tidak boleh
diberikan kepada orang-orang yang alergi terhadap salah satu obat golongan
NSAIDS (misalnya yang mengandung ketoprofen, naproxen, diclofenac, fenoprofen,
flubiprofen, indomethacin, nabumetone, piroxicam) penderita gangguan jantung,
ginjal, hati, dan penderita hipertensi (tekanan darah tinggi).
Satu hal lagi mengenai obat yang
sangat penting untuk diperhatikan adalah sifat obat yang dapat berinteraksi
dengan obat lain, atau makanan yang sedang kita konsumsi. Hasil interaksi obat
ini seringkali berefek negatif dan bahkan dapat membahayakan jiwa pemakai.
Banyak
efek samping yang ditimbulkan oleh obat-obat yang mengandung asam mefenamat.
Oleh karena itu, harus dikonsumsi secara hati-hati dan tidak dalam jangka
panjang. Sebaiknya dikonsumsi tidak lebih dari satu minggu kecuali atas anjuran
dokter.
PENUTUP
Kesimpulan :
Gejala
yang kurang nyaman yang akan dirasakan oleh para wanita pada saat menstruasi
berbeda-beda, misalnya sakit perut, nyeri, mudah emosi, atau bahkan keram perut
yang sangat meyiksa. Redakan dengan cara berendam di air hangat,
campurkan garam mandi ataupun minyak aromatic yang sedang trend untuk
relaksasi.
Hindari penggunaan
obat-obatan pereda nyeri yang terlalu berlebihan, karena dapat menimbulkan efek
samping yang berbahaya.
DAFTAR
RUJUKAN
Masalah-masalah
yang terkait dengan siklus menstruasi biasanya dialami pada wanita usia
produktif. Yuliasih,
Nur. 2013. Gangguan
Siklus Haid. http://MeetDoctor.com/2013/11/gangguan-siklus-haid.html (diakses 20 November 2014)
Silahkan Bila ada pertanyaan
kami akan jawab secepatnya
Tagg Infotasik kolom informasi seputar tasik#hoteltasik, #infotasik, #tasik. #hotel, #telppenting
LABEL: daftar nomor telepon
Tidak ada komentar